Silent Hill : The Short Message

a99bet – Judul yang telah lama dirumorkan akhirnya muncul sebagai penawaran gratis, dan meskipun memiliki masalah, ini adalah karya solid yang menangani tema-tema berat dengan baik.

Sudah lebih dari setahun sejak streaming Silent Hill Transmision, di mana Konami mengungkapkan bahwa franchise tersebut telah kembali. Namun, di tengah judul-judul baru, remake Bloober Team, dan salah satu acara TV interaktif yang tidak akan pernah kita bicarakan, beberapa orang bertanya-tanya tentang game Silent Hill yang bocor pada awal tahun itu. Rencananya film tersebut akan dirilis pada tahun 2021 tetapi ditunda karena pandemi. Namun, beberapa daftar papan rating menunjukkan bahwa game tersebut masih ada, dan akhirnya, di State of Play baru-baru ini, Silent Hill: The Short Message diluncurkan, gratis untuk dimainkan di PS5.

Ini tidak terlalu lama, memakan waktu sekitar satu setengah jam dengan beberapa percobaan ulang, dan kemungkinan akan mengundang perbandingan dengan P.T. karena sudut pandang orang pertama. Pesan Singkat ini bertujuan untuk memberikan narasi yang lebih mandiri, dan membahas materi berat lainnya seperti bunuh diri, intimidasi, menyakiti diri sendiri, dan pelecehan anak. Meskipun topik-topik ini ditangani dengan relatif baik, dengan keseriusan yang sesuai, keseluruhan narasinya bisa menjadi terlalu berat.

“Seperti P.T., pemain akan mengunjungi kembali ruangan yang sama, dengan beberapa ruanga

n baru yang dibuka pada chapter berikutnya, sebelum kesimpulannya.”

Pesan Singkat ini bermula dari Anita, seorang remaja yang menulis surat kepada dirinya yang sudah dewasa tentang bagaimana seharusnya manusia mandiri dan tidak bergantung pada orang lain. Namun, dia bukan serigala yang sendirian – jika ada, dia benar-benar ingin diperhatikan oleh orang lain, terutama Maya, seorang seniman grafiti berbakat yang menggunakan julukan C.B. (kependekan dari Cherry Blossom). Yang terakhir melukiskan bekas luka gadis-gadis itu sebagai bunga sakura dan ingin menangkap perasaan yang mereka simpan di dalam.

Sebagai perbandingan, Anita terus-menerus diolok-olok dan dianiaya, baik karena karya seninya maupun penampilan umumnya. Tampaknya rumput tetangga lebih hijau bagi Maya, tetapi dia juga menghadapi masalah dan menyimpan semuanya tanpa memberi tahu siapa pun.

Setelah menyaksikan kabut misterius (petunjuk, petunjuk), Anita terbangun di sebuah kompleks apartemen yang ditinggalkan tanpa ingat bagaimana dia sampai di sana, dan kejadian berubah menjadi aneh. Maya mengirim pesan padanya tentang pertemuan, tapi monster mengintai Anita melalui lorong. Banyak sekali catatan juga menutupi dinding, menghina dan melecehkannya. Bagian terburuknya adalah dia tidak bisa pergi sampai dia menemukannya, menurut Maya. Apa itu”? “Itu” adalah apa yang harus Anda temukan, dan Anda akan sedikit diingatkan akan hal itu.

Sebagian besar narasi terungkap dalam rangkaian live-action saat Anita berjuang untuk mengingat banyak hal, apalagi alasannya berada di sana. Hal ini terjadi dengan latar belakang kota yang menghadapi penurunan industri setelah upaya pembangunan kembali gagal karena pandemi, dampak negatif dari remaja yang mencari persetujuan secara online, dan meningkatnya angka bunuh diri. Seperti P.T., pemain akan mengunjungi kembali ruangan yang sama, dengan beberapa ruangan baru yang dibuka pada chapter berikutnya, sebelum kesimpulan.

“Beberapa adegan akan mengejutkanmu, sementara yang lain terasa terlalu jelas mengapa Anita harus menanggung api penyucian ini.”

Masalahnya, terutama dalam judul horor psikologis, beberapa dialog terasa tidak diperlukan. Dalam satu adegan pengejaran di mana Anita melarikan diri untuk hidupnya, dia memohon seseorang untuk memperhatikannya. Tentu saja, itu sesuai dengan keseluruhan pemikirannya dalam bab ini, tetapi sebaliknya, terasa canggung ketika dia berusaha mati-matian untuk tetap hidup. Beberapa adegan akan menarik perhatian Anda, sementara yang lain terasa terlalu jelas mengapa Anita harus menanggung api penyucian ini.

Meski begitu, Fadile Waked mampu memerankan tokoh protagonis dengan baik. Beberapa garis mungkin terasa tidak rata atau kaku, tetapi ia menghadirkan momen yang lebih emosional. Haruka Sakaguchi, yang memerankan Maya, melakukan pekerjaan luar biasa dalam rangkaian live-action, memancarkan suasana misteri dan kesedihan batin yang mengancam akan meledak. Namun, sinkronisasi bibir pada dialognya kurang cocok dalam banyak situasi – mungkin karena dialognya aslinya direkam dalam bahasa Jepang. Ini bukan masalah besar, tapi bisa terlihat aneh jika Anda berhenti dan menyadarinya.

Debora Uehara, yang berperan sebagai Amelie, juga melakukan tugasnya dengan baik sebagai teman yang suportif yang berjuang dalam perjuangan pribadinya untuk melewati hari-hari. Satu kinerja lainnya menonjol, tetapi bukan yang terbaik. Ini hampir lucu karena dialog dan penyampaiannya. Untungnya, plotnya segera kembali ke jalurnya.

Meskipun kompleks apartemen ini sangat terbatas, detailnya sangat teliti, baik itu coretan grafiti yang menghiasi dinding atau sampah yang memenuhi lorong. Unreal Engine 5 bersinar di sini, menampilkan tekstur yang tajam, atmosfer, serta pencahayaan dan bayangan yang luar biasa. Saat Anita menggunakan ponselnya untuk menerangi lingkungan sekitar, hal itu terlihat wajar. Bahkan efek partikelnya patut diperhatikan, terutama di bagian yang lebih mengerikan, dan musiknya juga cukup bagus (terutama lagu kreditnya). Sisi negatifnya adalah pengalamannya sangat terbatas.

“Meski demikian, tidak ada elemen survival horror – mati dalam pengejaran akan membawa Anda kembali ke masa sebelum dimulai. Juga tidak ada ancaman atau bahaya nyata di luar elemen tersebut, sehingga mengurangi ketegangan.”

Konami dan pengembang Hexadrive jelas ingin fokus pada narasi di atas segalanya. Ini menangkap suasana Silent Hill yang menindas saat berpindah dengan mulus dari kompleks kumuh ke lorong sekolah yang masih asli atau ke rumah yang terawat baik yang terus-menerus diabaikan. Namun, gameplaynya tidak lebih dari sekadar simulator berjalan dalam arti sebenarnya (kecuali di tempat di mana Anda harus berlari).

Hanya ada satu teka-teki untuk dibicarakan, dan itu melibatkan sesuatu yang sederhana seperti mencari beberapa angka berwarna cerah di dinding dan langit-langit. Sebagian besar judulnya menampilkan Anda melihat sesuatu, membaca, dan berinteraksi dengan grafiti dan seni. Ini tidak seperti pertarungan yang saya harapkan, terutama dalam judul gratis seperti ini, tetapi bahkan P.T. memiliki lebih banyak teka-teki yang berfokus pada eksplorasi. Ketakutannya juga tidak banyak – mungkin dua atau tiga secara keseluruhan.

Hal ini wajar jika mempertimbangkan durasi permainan, tetapi lebih pada fokus pada atmosfer dan narasi. Saya akan puas dengan beberapa ketakutan yang efektif, ditambah dengan beberapa penemuan mengerikan, daripada ketakutan yang tidak perlu setiap menitnya. Meski begitu, tidak ada elemen survival horror – mati dalam pengejaran akan membawa Anda kembali ke masa sebelum dimulai. Juga tidak ada ancaman atau bahaya nyata di luar hal tersebut, sehingga mengurangi ketegangan.

Silent Hill: Pesan Singkat muncul dalam banyak hal. Ini adalah pesan yang sungguh-sungguh bagi mereka yang memiliki pemikiran untuk bunuh diri untuk mencari bantuan dan bagi orang lain untuk mencoba berbicara dengan mereka jika mereka merasakan ada sesuatu yang salah. Ini juga merupakan semacam pertunjukan Unreal Engine 5 yang mencerminkan kisah-kisah yang ingin disampaikan Konami. Selain itu, rasanya seperti pengenalan dunia Silent Hill bagi calon pendatang baru, lebih fokus pada tema umum tanpa harus mendalami pengetahuan yang luas.

“Silent Hill: Pesan Singkat memiliki beberapa kekurangan, namun sebagai judul yang kompak dan permulaan untuk hal-hal yang akan datang, ini solid dan layak untuk dicoba.”

Ini juga dapat dilihat sebagai sarana untuk menjelaskan bagaimana judul lain dapat mewujudkan Silent Hill. Hal ini paling jelas terlihat di surat kabar kecil yang menjelaskan tentang kabut, menyebutnya sebagai “Fenomena Bukit Senyap” yang diambil dari nama kota utama. Hal ini digambarkan mewakili ketidakpastian dan “ilusi sensorik” bagi mereka yang secara psikologis tidak stabil, dan bagaimana ketika mereka mengalami “stres tinggi”, penglihatan mereka bisa menjadi “kabur atau terowongan.” “Ketidakpastian atau kekhawatiran sosial mengenai masa depan bermanifestasi sebagai kabut, sehingga mengaburkan batas antara ilusi dan kenyataan.”

Hal ini juga menunjukkan bahwa seiring berjalannya waktu, “semakin banyak kasus Fenomena Silent Hill” yang terlihat. Sebuah “pembangunan kembali masyarakat yang cepat” dengan “penekanan yang lebih kuat pada konseling dan layanan kesehatan mental bagi kaum muda” adalah hal yang perlu dilakukan.

Beberapa media serial ini tidak lagi bertualang ke kota, dan ini terasa seperti penjelasan bagaimana pengaruhnya dapat menyebar ke seluruh dunia. Sejauh berpotensi membuat cerita Silent Hill lainnya, ini adalah pendekatan unik yang masih mempertahankan premis inti bahwa orang yang bersalah menghadapi perbuatan mereka – dan trauma bawaan lainnya – secara langsung.

Untuk saat ini, Silent Hill: The Short Message memiliki beberapa kekurangan, namun sebagai judul yang ringkas dan permulaan untuk hal-hal yang akan datang, game ini solid dan layak untuk dicoba.

Game ini telah diulas di PlayStation 5.

Baca juga : Avatar: Frontiers of Pandora